BUSINESS MATCHING : DISKUSI PANEL DAN PAMERAN PRODUK MITRA VOKASI

Image

by ully sartika 1 bulan yang lalu 2 comments 586 views

Konsorsium Politeknik Negeri Kalbar (Polnep, Poltesa, dan Politap) bersama Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Mitras Dudi) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) gelar business matching dengan agenda kegiatan diskusi panel dan pameran produk vokasi. Kegiatan ini adalah bagian dari Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah di Provinsi Kalimantan Barat. Mengangkat tema "Bersinergi Bersama Pendidikan Vokasi dalam Menghasilkan SDM Unggul di Bidang Pariwisata yang Sesuai dengan Kebutuhan Kompetensi Industri Pariwisata di Kalimantan Barat".

Diskusi panel dilaksanakan pada hari kamis 11 Juli 2024 bertempat di Accounting Hall lantai 2 Jurusan Akuntansi Polnep. Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ustadz Didik M. Nur Haris Lc., M.sh., Ph.D. Seluruh peserta diskusi panel disuguhkan tarian Cidayu (Cina, Dayak, dan Melayu) oleh UKM Seni Polnep. Topan Prihantoro, S.T., M.T. selaku Ketua Konsorsium Kalimantan Barat menyampaikan tujuan kegiatan ini adalah memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan pengalaman berharga antara pentahelix satuan pendidikan vokasi, Pemda, Dudi, dan komunitas, serta media. Melalui penyelenggaraan diskusi panel diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan inovasi solusi terhadap permasalahan dan tantangan pada pendidikan vokasi yang kita hadapi bersama. Sehingga dapat meningkatkan kualitas SDM/tenaga kerja di bidang aspek kompetensi dan potensi di wilayah Kalbar. Output dari program ini berupa policy brief untuk memberikan masukan kepada Pemda dalam penyusunan kebijakan tentang perencanaan ketenagakerjaan dan perencanaan inovasi. Pameran produk mitra vokasi melibatkan 4 Perguruan Tingggi , 13 SMKN, 6 Dudi, dan 5 UMKM dan akan dilaksanakan selama dua hari 11-12 Juli 2024.

Direktur Politeknik Negeri Sambas Yuliansyah, S.E., M.E. dalam sambutannya menyampaikan Poltesa saat ini sudah berhasil mengembangkan dua produk unggulan dari Kabupaten Sambas yaitu bubbor paddas instan cup dan kopi liberika liber.co. Dua produk ini selain dijual di sekitar Sambas juga sudah bisa dibeli oleh pelanggan yang berminat melalui online shop. Ketua tim pakar Mitras Dudi Bambang Warsuta, S.Kom., MTI dalam sambutannya menyampaikan Provinsi Kalbar memiliki potensi yang luar biasa dalam beberapa sektor, mulai dari pertanian, perkebunan, pertambangan, hutan, hingga pariwisata. Namun kita perlu mengoptimalkan potensi-potensi yang ada dengan mensinergikan lima pilar pentahelix (pemda, industri, akademisi, masyarakat, dan media). Pendidikan vokasi memainkan peran kunci dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul.  Melalui pendekatan praktis dan relevan kita dapat menciptakan tenaga kerja yang siap menghadapi tuntutan dari dunia industri dan dunia kerja. Melalui kegiatan ini diharapkan mampu menggerakkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. "Kami mengharapkan implementasi maupun kegiatan-kegiatan berikutnya diharapkan dapar memberikan dampak bagi wilayah", ungkap Bambang. Kami mengharapakan melalui kegiatan ini kita dapat melihat inovasi-inovasi yang sudah ada.

Drs. Alexander Rombonang, MMA mewakili Pj. Gubernur Kalbar dalam sambutannya menyampaikan kegiatan pada hari ini merupkan salah satu perwujudan dari komitmen kita bersama jajaran dunia pendidikan, pemerintah, dan dunia usaha untuk bersama-sama menghasilkan satu komitmen yang memiliki manfaat lebih besar. Kita ingin membuat pendidikan vokasi yang lebih bermanfaat dengan memasukkan berbagai kurikulum muatan lokal yang nanti pada gilirannya lulusan yang kita hasilkan memiliki kualifikasi yang baik dan berdaya saing. Indeks pembangunan manusia (IPM) merupakan satu kunci mewujudkan kehidupan suatu bangsa lebih baik, oleh karena itu upaya peningkatan kualitas SDM menjadikan suatu hal yang sangat penting untuk dilakukan oleh kita semua. IPM Provinsi Kalbar pada tahun 2023 mencapai 70,47 poin, meningkat 0,76 poin (1,09 persen) dibanding tahun sebelumnya (69,71). Hal ini harus menjadi konsen kita bersama bagaimana kita bisa meningkatkan IPM. Kita harus mampu mempersiapkan generasi muda yang memiliki daya saing tinggi menuju indonesia emas tahun 2024. Pendidikan vokasi merupakan salah satu jalur pendidikan yang fokus kepada perkembangan keterampilan dan keahlian kerja. Memiliki peran strategis dalam mempersiapkan SDM yang unggul dan siap kerja, untuk itu perlu dilakukan kerja sama yang erat antara Perguruan Tinggi Vokasi (PTV) dan Dudi. Sehingga lulusan vokasi dapat langsung terserap dengan baik di dunia kerja. Pemda Provinsi Kalbar berkomitmen terus mendukung pengembangan pendidikan vokasi di wilayah Kalbar dan berusaha mendorong PTV untuk mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri dan pelaku usaha di daerah. Hal ini penting dilakukan agar lulusan PTV memiliki kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja.

Diskusi panel menghadirkan sepuluh narasumber yaitu dari : Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar, Dinas Pariwisata Provinsi Kalbar, BAPPEDA Provinsi Kalbar, GAPKI (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit) Kalbar, Disnakertrans Provinsi Kalbar, TVRI Kalbar, BALITBANG Provinsi Kalbar, PT. PATIWARE, PT. Indonesia Chemical Alumina, dan Arista Group. Pada kegiatan ini juga dilakukan MOU dengan berbagai pihak diantaranya : MASATA (Masyarakat Sadar Wisata), HSNI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia) Kalbar, GAPKI (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia) Kalbar, UMKM Liawara, UMKM Kampung Tenun, UMKM Tiga Dare, UMKM LALUTA, UMKM Meli Flora Sunar, SMKN 1 Pontianak, SMKN 2 Pontianak, SMKN 3 Pontianak, SMKN 4 Pontianak, SMKN 5 Pontianak, SMKN 6 Pontianak, SMKN 8 Pontianak, SMKN 1 KKR, SMKN 2 KKR, SMKN 1 Sintang, PT. Indonesia Chemical Alumina (ICA), PT. Arista Jaya Abadi (Hyundai), PT. Arista Jaya Lestari (Wuling), Indosat Ooredoo Hutchison, PT. Aneka Makmur Sejahtera, PT. Deka Cahaya Gemilang, PT. QIOSPRINT DAYA GRAFIKA, PT. Deka Cahaya Gemilang, PT. FAMOES PRATAMA, dan PT. Arah Teknologi Indonesia.

Tags: No Tags

2 Comments


Leave a Comment

Recent Posts