by ully sartika 4 hari yang lalu 0 comments 24 views
Dalam rangka menyambut pemilihan Kepala Daerah serentak di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalbar menggandeng Politeknik Negeri Pontianak mengadakan acara "KPU Goes to Campus" untuk sosialisasi dan pendidikan pemilih pasca pemilu 2024 dan menuju pemilihan Kepala Daerah serentak 2024 pada Kamis (21/11). Sosialisasi ini mengangkat tema "Anak Muda Membangun Bangsa Gak Milih Gak Keren". Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini anggota KPU Kalbar Kartono Nuryadi, S.Si., dosen Program Studi Administrasi Negara Polnep Hasymi Rinaldi, S.Sos., MPA, dan dosen LSPR Jakarta Arif Susanto, S.Sos., M.Si. dengan moderator Era Prestoroika, S.ST., M.AP.
Direktur Politeknik Negeri Pontianak Dr. H. Widodo PS, S.T., M.T., MCE dalam sambutannya menghimbau kepada mahasiswa Polnep peserta sosialisasi agar kita tetap bersatu meskipun pilihan dalam pilkada ini berbeda. Polnep siap memfasilitasi kegiatan ini dengan baik serta sangat menghormati segala kebijakan yang diambil KPU mengawal pesta demokrasi dalam menentukan Kepala Daerah terbaik bagi Kalbar. Mahasiswa sebagai pemilih pemula diharapkan tidak gampang terpancing dengan berita yang tidak baik (hoax) mengenai pilkada ini. Polnep mengambil kebijakan meliburkan selama dua hari bagi mahasiswa yaitu pada tanggal 26-27 November, untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa menyalurkan hak politiknya.
Ketua KPU Kalbar Muhammad Syarifuddin Budi, S.T. secara resmi membuka kegiatan KPU goes to campus Polnep. Dalam sambutannya menyampaikan pernah berinteraksi dengan beberapa mahasiswa Polnep diantaranya BEM. Apresiasi kepada kampus Polnep yang telah memberikan ruang untuk aktivitas mahasiswa tidak hanya untuk kegiatan akademik namun juga membuka jalan untuk kegiatan-kegiatan non akademik, sehingga wajar kalau dari kampus Polnep hadir anak-anak muda yang peduli dengan kehidupan kampusnya sekaligus peduli juga dengan kehidupan negara dalam bidang politik dan demokrasi baik di lingkungan kampus, kalbar dan isu politik di Indonesia. "Saya yakin tidak akan ditemukan mahasiswa Polnep yang tidak menggunakan hak pilihnya," ujar Budi. Mahasiswa boleh melibatkan diri sebagai pemantau, bawaslu, dan menjadi bagian penting mensosialisaikan pemilu yang jujur serta berintegritas tidak hanya untuk kepentingan pribadi tapi juga untuk kepentingan orang tua yang kita wakili. "Mari kita menjadi pemilih yang cerdas dan menjadi bagian penting sebagai anak muda yang membangun bangsa," ajak Budi kepada mahasiswa menutup sambutannya.
Tags: No Tags
21/11/2024
Dalam rangka menyambut pemilihan Kepala Daerah serentak di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) tahun......
18/11/2024
Polnep mendapat kepercayaan dari Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya (KLSD) Pendidikan Tinggi Vok......
14/11/2024
Pada tanggal 14 November 2024, Dosen Prodi Budidaya Perikanan Polnep yang terdiri dari Sarmila, S.Pi......