by ully sartika 1 hari yang lalu 0 comments 55 views

Pontianak, Humas Polnep - Berawal dari Kota Pontianak, tempat mentari menari tepat di atas ubun-ubun. Terlahir di bawah bayang-bayang garis imajiner Khatulistiwa, seorang gadis membuka mata di kota yang berdenyut dengan sejarah dan semangat. Dari riuhnya pasar hingga sunyinya tepian Sungai Kapus, setiap sudut Pontianak menyimpan cerita. Setiap langkah yang diambil di kota ini penuh tantangan, namun juga penuh makna sebuah pengingat bahwa setiap rintangan datang bersama konsekuensinya, dan bahwa setiap awal bukanlah akhir, melainkan permulaan dari perjalanan. Kalimat ini yang menggambarkan gadis kelahiran Kota Pontianak, Pradhita Selfira, alumni Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Pontianak (Polnep), lulusan tahun 2018.

Pradhita Selfira, alumni Polnep yang pernah menempuh pendidikan selama setahun di MIPA Untan. Namun, ia merasa jalan yang ditempuh tidak sesuai dengan potensi dan minatnya. Setelah menimbang dan paham akan konsekuensinya, ia berani mengambil keputusan untuk beralih ke Polnep dan memilih Jurusan Administrasi Bisnis. "Polnep menawarkan program tiga tahun yang berorientasi langsung pada dunia kerja, dengan jurusan yang sangat saya minati. Kurikulumnya menekankan praktik untuk melatih keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan mahasiswa agar siap bersaing di dunia kerja," ujarnya saat diwawancarai Tim Humas Polnep.

Setelah lulus dari Polnep, Pradhita sempat bekerja sebagai admin proyek di perusahaan telekomunikasi di Kalimantan Barat. Berbekal pengalaman tersebut, ia memberanikan diri mendaftar CPNS 2019 dan berhasil diterima di Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat. Di sana, ilmu yang didapatkannya saat menempuh pendidikan di Polnep sangat terpakai untuk mengelola dan mengarsipkan seluruh dokumen penting dari perangkat daerah.

Pradhita tidak segan untuk mengakui bahwa dirinya belum sukses, karena diluar sana masih banyak orang-orang sukses melebihi dirinya. Namun, ia yakin bahwa kesuksesan datang dari sebuah rasa bahagia dalam menjalani hidup, apapun karier dan latar belakang pendidikannya. Pencapaiannya saat ini merupakan sebuah kemenangan yang membanggakan dalam hidupnya, bukan hanya karena lolos tes CPNS, tapi juga mampu untuk memenuhi keinginan orang tuanya. "Keinginan saya sangat sederhana, ingin membahagiakan orang tua yang selalu memberikan dukungan. Almarhumah ibu adalah sosok yang mendorong saya untuk ikut tes CPNS, padahal waktu itu saya merasa tidak yakin bisa lolos," tambahnya.

Selain itu, Pradhita juga menitipkan pesan penting bagi para mahasiswa yang sedang berjuang meraih masa depan cemerlang. Ia berharap mereka mampu mengenali keterampilan dan potensi diri, serta tidak terlalu bergantung pada orang lain. Menurutnya, kesuksesan yang diraih dengan jerih payah sendiri akan terasa jauh lebih memuaskan. Namun, ia juga mengingatkan pentingnya menjaga hubungan baik dengan teman dan dosen, sebab rezeki tak ada yang tahu datangnya dari mana. Ia juga berterima kasih kepada Polnep khususnya Jurusan Administrasi Bisnis, karena telah menjadi bagian dari perjalanan kariernya serta melatihnya dalam ilmu perkantoran.

Tags: No Tags