by ully sartika 2 tahun yang lalu 1658 comments 2900 views

Kompetisi Jembatan Indonesia (KJI) XVI dan Kompetisi Bangunan Gedung Indonesia (KBGI) XII telah selesai dilaksanakan. Kegiatan  yang berlangsung dari tanggal 4 sampai 7 November 2021, secara resmi di tutup oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Pelaksanaan KJI XVI dan KBGI XII yang dilaksanakan dari tanggal 4 sampai 7 November 2021 telah selesai dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan, semoga Bapak/Ibu selama di Kampus Politeknik Negeri Pontianak memberikan kesan positif, ujar Direktur Polnep H. Muhammad Toasin Asha mengawali sambutannya. Ia juga mengatakan bahwa selama pelaksanaan kegiatan tentunya banyak hal-hal yang di luar kemampuan kami selaku Panitia/Tuan rumah, yang mungkin Bapak/Ibu Dewan Juri, Para Pembina, Undangan maupun Para Peserta yang tidak mendapatkan pelayanan yang maksimal atau ada prilaku kami yang kurang berkenan, Saya atas nama pribadi dan atas nama sivitas akademika Politeknik Negeri Pontianak dan panitia mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga pelaksanaan KJI dan KBGI di tahun-tahun mendatang lebih baik dan lebih sukses penyelenggaraannya.
Bagi peserta KJI dan KBGI yang nantinya mendapat juara Saya mengucapkan selamat atas prestasi yang di raih. Dan bagi  peserta yang belum mendapatkan predikat juara Saya ucapkan selamat atas kegigihan dan semangat juang yang anda miliki. Semoga kedepannya adik-adik semua diberikan kemudahan dalam mewujudkan mimpi-mimpi besarnya, ucapnya. Sebelum mengakhiri sambutan saya ini, ijinkan saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Sesjen Kemendikbud, Ristek, Dikti yang telah memberikan support  yang besar, demikian juga Dirjen Pendidikan Vokasi  dan khususnya Kepala Pusat Prestasi Nasional yang selama kegiatan ini beliau selalu hadir. Demikian juga, kepada Bapak Walikota Pontianak kami ucapkan terima kasih atas segala bantuannya pada penyelenggaraan KJI dan KBGI di Polnep, termasuk semua mitra Polnep yang telah memberikan bantuan baik langsung maupun tidak langsung, ungkapnya mengakhiri sambutan.
Untuk kompetisi Jembatan Indonesia Tahun 2021, sebagai Juara Umum Institut Teknologi Sepuluh November. Kompetisi Jembatan Indonesia ada 5 kategori yaitu Jembatan Model Pelengkung sebagai Juara I Tim Danurdara dari Universitas Sebelas Maret, Juara II Tim Danasura dari Universitas Brawijaya dan Juara III Tim Kampion Roeping dari Universitas Indonesia.
Penghargaan Khusus Model Pelengkung, sebagai Juara I Kategori Jembatan Terkokoh dari Tim Danurdara dari Universitas Sebelas Maret, Juara II Katagori Jembatan dengan Kesesuaian antara Implementasi dengan Rancangan Awal Terbaik dari Tim Danasura dari Universitas Brawijaya dan Juara III Katagori Jembatan Terindah dari Tim Danasura Universitas Brawijaya.
Sementara Jembatan Model Rangka Baja sebagai Juara I Tim Haga dari Institut Teknologi Sepuluh November, Juara II Tim Kanigara dari Universitas Muhammadiyah Malang dan Juara III Tim KJ-18 Politeknik Negeri Jakarta. Penghargaan Khusus Model Rangka Baja, Kategori Jembatan Terkokoh Tim Haga dari Institut Teknologi Sepuluh November. Kategori Jembatan dengan kesesuaian antara Implementasi dengan Rancangan Awal Terbaik diperoleh dari Tim Ditrikarsa Universitas Brawijaya dan Kategori Jembatan Terindah dari Tim Ditrikarsa Universitas Brawijaya.
Kompetisi Bangunan Gedung Indonesia, Juara Umum  Politeknik Negeri Jakarta. Untuk Bangunan Gedung, Canai Dingin Juara I Tim Fukuro dari Institut Teknologi Sepuluh November, Juara II Tim Valkyrie Team Politeknik Negeri Ujung Pandang dan Juara III Tim Equillibrium Sagera dari Politeknik Negeri Jakarta. Penghargaan Khusus Canai Dingin dengan Kategori Metode Pelaksanaan Konstruksi Tim White Wolf Universitas Muhammadiyah Malang. Kategori Kreativitas dalam Rancang Bangun Tim White Wolf Universitas Muhammadiyah Malang, Kategori Bangunan Masa Depan, Ramah Lingkungan, Berkelanjutan tim White Wolf dari Universitas Muhammadiyah Malang. Sedangkan Kategori Kinerja Seismik Tim Fukuro Institut Teknologi Sepuluh November dan Kategori Kesesuaian Implementasi terhadap Desain Tim Jayasri Politeknik Negeri Malang.
Bangun Kayu, Juara I Tim Sagebra 37 dari Politeknik Negeri Jakarta, Juara II Tim Ozai Team Universitas Muhammadiyah dan Juara III Tim Rakabes dari dari Politeknik Negeri Ujung Pandang. Penghargaan Khusus Bangunan Kayu dengan Kategori Metode Pelaksanaan Kontruksi dari Tim  Rakabes Politeknik Negeri Ujung Pandang, Kategori Kreativitas dalam Rancang Bangun Tim Sagebra 37 Politeknik Negeri Jakarta. Kategori Bangunan Masa Depan, Ramah Lingkungan, Berkelanjutan Tim Rekabes dari Politeknik Negeri Ujung Pandang, Kategori Kinerja Seismik Tim Sagebra 37 dari Politeknik Negeri Jakarta dan Kategori Kesesuaian Implementasi terhadap Desain dari Tim Sagera 37 Politeknik Negeri Jakarta. Tuan Rumah Politeknik Negeri Pontianak mendapat Penghargaan Khusus The Most Inspiring Team.

Tags: No Tags